Identifikasi dan Evaluasi Risiko Operasional Logistik dengan Metode Failure Mode and Effect Analysis (Studi Kasus : PT. ABC Gresik)

PT. ABC Gresik adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang industri kimia. ini memproduksi berbagai macam-macam gas. Pada situasi diperlukan sebuah sistem pengendalian operasional logistik baik. Dalam divisi masih belum optimal saat menjalankan diakibatkan adanya aktivitas bekerja tidak sesuai dengan prosedur, pelayanan terpenuhi, kecacatan dan keterlambatan bahan baku. Dari permasalahan tersebut, dilakukan pencarian penyebab risiko kenapa bisa terjadi, kemungkinan terjadi karena apa, kontrol pada suatu permasalahan. penelitian ini, peneliti menggunakan metode FMEA (Failure Mode and Effect Analysis) untuk mengetahui risiko, nilai tingkatan risiko. pengumpulan data pengisian kuisioner memperoleh ada setiap Sehingga didapatkan hasil penskoran dari pengolahan tersebut RPN (Risk Priority Number) tertinggi logistik. Upaya penyelesaian berfokus memiliki penanganan agar ke depannya menjadi lagi. Serta juga harus jadwal dalam melakukan evaluasi sendiri dapat permasalahan-permasalahan diselesaikan menghambat kerja.Kata Kunci: Logistik, operasional, manajemen failure mode effect analysis, nomor prioritas